Penyesalanmu Omong Kosong

Berapa banyak orang yang mencela dirinya sendiri, tapi tidak dibarengi dengan aksi nyata menjauh dari kesalahannya. Tidak juga dibarengi dengan tekad kuat dari orang yang lemah ini. Dan ia tetap saja bermalas-malasan

Sering sekali aku menjumpai ucapan-ucapan penyesalan orang yang dibungkus manis air mata kebohongan. Ucapan tidak akan bermanfaat tanpa ada aksi nyata dari orang tersebut.

ﻭاﻋﺠﺒﺎ! ﻛﻢ ﻟﻲ ﺃﻋﺎﺗﺐ اﻟﻤﻬﺠﻮﺭ ﻭاﻟﻌﺘﺐ ﻣﺎ ﻳﻨﻔﻊ، ﻛﻢ ﻟﻲ ﺃﻧﺎﺩﻱ ﺃﻃﺮﻭﺵ اﻟﻐﻔﻠﺔ ﻟﻮ ﻛﺎﻥ اﻟﻨﺪاء ﻳﺴﻤﻊ، ﻛﻢ ﻟﻲ ﺃﺣﺪﺙ ﻗﻠﺒﻚ ﻭﻓﻲ ﺳﻤﺎﻋﻚ ﺃﻃﻤﻊ.

Duh, berapa kali aku mencela sesuatu yang sudah terjadi. Padahal mencela itu tidak ada gunanya. 

Berapa kali aku mengajak diriku yang dalam keadaan lalai menuju kebaikan, padahal selama aku masih dalam kelalaian aku tidak bisa mendengarkan apapun.

Sering sekali aku melontarkan kata-kata yang menyentuh hatimu, padahal juga ingin mendengarkan yang serupa untuk hatiku.

-Gaza Satria Lutfi